Perbedaan Pengaruh Pemberian Buerger Allen Exercise dan Senam kaki Terhadap Sirkulasi Darah Perifer Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2

Authors

  • Saleha Salihun Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan RS Dustira

DOI:

https://doi.org/10.59141/cerdika.v5i1.2464

Keywords:

Buerger allen exercise, senam kaki, ABI

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi perbedaan efektivitas antara latihan Buerger Allen dan senam kaki dalam meningkatkan sirkulasi darah perifer pada pasien diabetes melitus tipe 2. Penelitian ini merupakan studi komparatif yang menerapkan desain pretest-posttest dengan dua kelompok yang dipasangkan. Sebanyak 32 pasien diabetes melitus tipe 2 terlibat, yang dibagi menjadi dua kelompok, masing-masing terdiri dari 16 pasien. Kelompok pertama mendapatkan perlakuan latihan Buerger Allen, sedangkan kelompok kedua menerima perlakuan senam kaki. Sebelum perlakuan, kedua kelompok akan menjalani pretest untuk menilai sirkulasi darah perifer dengan menggunakan Ankle Brachial Index (ABI) pada minggu pertama. Posttest akan dilakukan pada minggu kedelapan setelah 24 kali perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan, berdasarkan uji analisis Paired t-test, terdapat peningkatan nilai ABI dengan nilai p = 0,001. Selanjutnya, hasil uji independent t-test menunjukkan bahwa latihan Buerger Allen memiliki selisih peningkatan sirkulasi darah perifer yang ditandai dengan peningkatan nilai ABI yang lebih tinggi dibandingkan dengan senam kaki. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa latihan Buerger Allen lebih efektif dibandingkan senam kaki dalam meningkatkan sirkulasi darah perifer. Implikasi dari hasil ini menunjukkan perlunya mempertimbangkan penggunaan latihan Buerger Allen sebagai intervensi utama dalam program rehabilitasi untuk pasien diabetes melitus tipe 2 guna meningkatkan kualitas hidup mereka melalui peningkatan sirkulasi darah.

Downloads

Published

2025-01-27

How to Cite

Salihun, S. (2025). Perbedaan Pengaruh Pemberian Buerger Allen Exercise dan Senam kaki Terhadap Sirkulasi Darah Perifer Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 . Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia, 5(1), 418–424. https://doi.org/10.59141/cerdika.v5i1.2464